The Hanz Blog |Belajar dan Berbagi

Bonek Mania Desak Walikota Baru Jadi Pengurus Persebaya

Diposting oleh Rihan Rabu, 29 September 2010

SURABAYA - Sekitar 300 suporter kesebelasan Persebaya Surabaya, Bonek Mania, Kamis (30/9). melakukan unjuk rasa di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah dan Pemerintah Kota Surabaya. Mereka mendesak Walikota Surabaya Tri Rismaharini yang baru dilantik dua hari lalu menjadi pengurus Persebaya.

Bonekmania yang mengenakan kaos serba hijau tersebut berorasi, bernyanyi dan meneriakkan yel-yel. "Kami minta Ibu jadi pengurus, bubarkan pengurus lama," kata kordinator lapangan unjuk rasa Iqbal Gimbal di hadapan Tri Rismaharini yang menemui Bonek Mania di halaman kantor Pemkot Surabaya.

Iqbal mengatakan pengurus lama tak becus mengelola kesebelasan Persebaya. Dampaknya, kesebelasan kebanggaan warga Kota Surabaya tersebut terancam tidak bisa mengikuti berbagai kompetisi sepak bola nasional.

Bahkan pengurus belum mendaftarkan Persebaya untuk mengikuti laga Divisi Utama. Padahal masa pendaftaran akan berakhir 5 Oktober 2010. "Persebaya selama ini tidak pernah menunjukkan prestasi yang membanggakan, padahal pengorbanan kami sangat besar," ujar Iqbal.

Pengunjuk rasa juga meminta walikota mengaudit keuangan maupun aset Persebaya.

Menanggapi tuntutan Bonek Mania, Walikota yang akrab disapa Risma itu mengatakan, ia tidak memiliki kapasitas menjadi pengurus Persebaya. "Pengurus Persebaya haruslah orang yang mempunyai pengetahuan dan kemampuan tentang sepak bola," tuturnya.

Namun, Risma menyatakan siap mengaudit keuangan Persebaya dan segera mendaftarkan kesebelasan itu untuk bisa berlaga pada Divisi Utama.

Ketua Umum Persebaya Saleh Ismail Mukadar mengatakan, masa kepengurusannya masih dua tahun lagi. Karena itu ia menolak mundur. "Unjuk rasa Bonek Mania itu didalangi oknum yang ingin menjatuhkan saya," ucapnya.

Saleh mengatakan Persebaya tidak akan mendaftar ke Divisi Utama sesuai keinginan sebagian Bonek Mania. "Tidak ada untungnya bagi klub mengikuti Divisi Utama," paparnya.

Saleh lebih memilih mengikutsertakan Persebaya dalam Indonesian Primere League, yang menurutnya lebih menguntungkan. Di antaranya mendapat sponsor dan kompensasi siar atas pertandingan Persebaya. Ia menambahkan tidak akan menjual saham Persebaya namun akan berkerja sama dengan sejumlah investor.

Posting Komentar